Inflasi Jakarta Mulai Naik di Juni 2022
By PPKUKM DKI Jakarta | 6 Juli 2022
Laju inflasi Jakarta masih dalam tahap pemulihan pasca COVID-19. Pada awal COVID 19, laju inflasi sangat rendah. Laju inflasi mulai berangsur naik pada tahun 2021, kondisi itupun masih sangat fluktuatif mengingat banyaknya varian COVID-19 di tahun tersebut. Pada tahun 2022, laju inflasi sampai kuartal 2 terlihat menjanjikan sebesar 1,94%. Angka tersebut mendekati kondisi sebelum pandemik COVID -19 yang dapat mencapai angka 2-3%. Laju inflasi tahunan meningkat sebesar 2,88% dan menjadi angka tertinggi selama pandemik COVID-19.
Pemerintah pada Juni 2022 menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 di Jakarta. Hal ini menyebabkan mulai kembalinya aktivitas masyarakat seperti biasa. Perkantoran, mall, restoran, dan usaha lainnya mulai kembali memberlakukan kegiatan 100%. Permintaan barang dan jasa meningkat yang mendorong naiknya harga di pasaran. Inflasi pun terjadi secara signifikan.
Inflasi Jakarta terhitung 0,32% yang disebabkan meningkatnya harga komoditas pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau. Cabai merah, cabai rawit, dan bawang merah menjadi kelompok pada komoditas makanan yang mendorong inflasi. Tingginya permintaan ditengah keterbatasan barang membuat harga ketiga komoditas tersebut melambung.
Beberapa komoditas utama mengalami kenaikan, antara lain angkutan udara; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga; penyediaan makanan dan minuman/restoran; dan pendidikan. Komoditas-komoditas tersebut mengalami inflasi dari 0,001%-3,15%.
Di sisi lain, empat kelompok pengeluaran mengalami deflasi yang dapat menahan laju deflasi. Empat kelompok tersebut antara lain pakaian dan alas kaki; perawatan pribadi dan jasa lainnya; rekreasi, olahraga, dan budaya; dan kesehatan.
Inflasi Jakarta masih relatif rendah dibandingkan kota-kota lainnya. Jakarta menempati peringkat 78 dari 85 kota yang mengalami inflasi. Jakarta jika dibandingkan dengan kota-kota satelit di sekitarnya memiliki nilai inflasi terendah. Hal ini menandakan nilai inflasi di Jakarta cukup terkendali.
Sumber: https://jakarta.bps.go.id/pressrelease/2022/07/01/936/inflasi-jakarta-naik-lagi.html