Nilai Ekspor Jakarta mei 2024 Mencapai 1.028, 48 juta US Dollar atau naik sebesar 27,76 persen dibandingkan dengan April 2024. Jika dibandingkan dengan Mei 2023 nilai ekspor naik sebesar 7,08 persen. Sedangkan untuk Nilai impor Jakarta pada Mei 2024, mencapai 6.402,12 Juta US Dollar, naik sebesar 32,08 persen dibandingkan dengan April 2024 atau terkontraksi 14,35 persen dibandingkan dengan Mei 2023
Ekspor migas pada Mei 2024 senilai 2,21 juta US Dollar, naik sebesar 27,96 persen dibandingkan dengan April 2024, dan naik sebesar 19,13 persen jika dibandingkan dengan ekspor Mei 2023. Kemudian, ekspor nonmigas Mei 2024 memiliki nilai sebesar 1.026, 27 juta US Dollar, naik sebesar 27,96 persen dibandingkan dengan April 2024, dan naik 7,05 persen jika dibandingkan dengan Mei 2023. Untuk Impor migas pada Mei 2024, memiliki nilai sebesar 173,76 juta US Dollar, nilai ini memiliki penurunan sebesar 35,39 persen jika dibandingkan dengan April 2024 tetapi naik 24,66 persen jika dibandingkan dengan Mei 2023. Impor nonmigas Mei 2024 memiliki nilai sebesar 6.227,36 juta US Dollar, naik sebesar 36,04 persen jika dibandingkan dengan April 2024, tetapi turun 15,09 jika dibandingkan dengan Mei 2023.
Komoditas dengan kenaikan terbesar jika dibandingkan dengan April 2024 adalah tembaga dan barang daripadanya sebesar 16,33 juta US Dollar (178,54 persen), kenaikan ekspor terjadi pada sepuluh komoditas utama ekspor. Sedangkan dalam Impor, komoditas yang mengalami peningkatan pada Mei 2024 dibandingkan dengan April 2024 adalah besai dan baja dengan nilai sebesar 184,66 juta US Dollar (77,28 persen). Sedangkan penurunan terbesar untuk impor, adalah bahan bakar mineral dengan nilai 95.06 juta US Dollar
Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Mei 2024 naik 6,41 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2023. Ekspor pertanian juga naik 26,79 persen, serta ekspor pertambangan dan lainnya melesat 168,39 persen.
Ekspor Mei 2024 terbesar adalah ke India yaitu 122,26 juta US Dollar, disusul Singapura 113,74 juta US Dollar, dan Tiongkok sebesar 112,27 juta US Dollar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 33,87 persen. Untuk impor, tiga negara pemasok barang impor terbesar selama Januari-Mei 2024 adalah Tiongkok (10.848,53 juta US Dollar), Jepang (2.956,26 juta US Dollar), dan Thailand (2.313,37 juta US Dollar)
Ekspor kumulatif sampai dengan April 2024 sebesar 4.580,06 Juta US Dollar, naik sebesar 3,01 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Sumber:https://jakarta.bps.go.id/pressrelease/2024/07/01/1150/perkembangan-ekspor-dan-impor-provinsi-dki-jakarta-mei-2024.html