DINAS PPKUKM DKI JAKARTA PERKUAT STRATEGI PEMASARAN DAN DIGITAL UKM UNTUK TANTANGAN PASAR 2026
Jakarta, 17 Desember 2025 – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan "Pemaparan dan Diskusi Strategi Pemasaran bagi UKM" bertempat di Ruang Serbaguna, Dinas PPKUKM DKI Jakarta. Kegiatan ini bertujuan membekali para pelaku usaha dengan strategi branding yang kuat dan persiapan matang menghadapi tren pasar tahun 2026.
Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Ibu Elisabeth Ratu Rante Allo, menekankan bahwa di tengah persaingan global, UKM tidak bisa lagi hanya mengandalkan kualitas produk tanpa strategi pemasaran yang terukur.
"Kita memasuki era di mana brand bukan sekadar nama, melainkan pengalaman dan persepsi konsumen. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan UKM Jakarta memiliki pondasi branding yang kokoh untuk naik kelas," jelasnya (17/12)
Dalam sesi materi, narasumber Bapak Burhan Abe, pakar strategi merek, memaparkan bahwa branding adalah alat pengendali pasar dan pembangun hubungan emosional dengan konsumen. Beliau menekankan pentingnya Brand Strategy yang matang sebelum melakukan promosi. UKM harus mampu menemukan positioning yang tepat agar menjadi pembeda di tengah ribuan pesaing.
Melengkapi aspek branding, narasumber Bapak Restio Rahadyan, memaparkan strategi teknis pemasaran untuk persiapan menghadapi tahun 2026. Fokus utama yang disampaikan adalah optimalisasi ekosistem digital, khususnya pada sektor marketplace dan media sosial. Mengajak pelaku usaha untuk mulai memetakan kebutuhan konsumen masa depan yang lebih mengedepankan kemudahan transaksi digital dan nilai personal dari sebuah produk.
Kegiatan ini diikuti oleh 100 pelaku UKM terpilih yang merupakan anggota Jakarta Entrepreneur. Selain mendapatkan materi, para peserta juga berkesempatan melakukan diskusi interaktif mengenai kendala pemasaran yang dihadapi di lapangan.
(KM)